Tugas Softskill

Selain untuk memenuhi tugas dari salah satu mata kuliah softskill, saya ingin berbagi pegalaman saya diwaktu seminar.
Seminar 1
Creative Heroes
"Be A Hero With Your Creative Idea" 

Di blog kali ini saya akan ceritakan, apa saja yang saya peroleh dari seminar Creative Heroes. Berawal dari tema seminar ini yaitu "Be a Hero With your Creative Idea" yang berarti "Jadilah seorang pahlawan dengan ide kreatif anda". Dengan seorang pembicara cantik bernama Marcella FP yaitu dengan karya nya "Generasi 90an". Dalam karyanya tersebut Marcella FP mempunyai alasan kenapa membuat buku bernama Generasi 90an ternyata alasannya yaitu "aku selalu membayangkan kalau suatu saat nanti bisa menulis buku, dan buku itu berguna dan membuat orang lain bahagia". Dia berfikir, hampir setiap orang merasa bahagia saat bernostalgia. Maka dari itu dia memutuskan untuk membuat buku tentang nostalgia.
     Dalam buku Generasi 90an ini merupakan buku grafis yang merangkum kenang-kenangan dimasa 90an. Termasuk diantaranya yaitu seperti tontonan, jajanan, mode, musik, mitos, dan lain yang ngetren saat itu. Dia bilang senyum sudah jadi jaminan membuka Generasi 90an. Apalagi dalam buku ini terdapat bonus stiker dalam majalah Generasi 90an. Marcella said, "Paisson aja ngak cukup, kamu harus bisa bikin karya kreaif di era digial". Dalam membahas Generasi 90an dia memberikan tips-tips bisnis dalam industri kreatif di Indonesia yaitu:

• Paham itu Passion
• Mempunyai sikap Fleksibel
• Manfaatkan Teknologi
• Siap untuk gagal
• Lakukan Mentoring
• Bentuk Sistem Menejem yang baik 

Selanjutnya dalam Seminar ini seorang komikazer asal Indonesia yaitu Reza Mustar menjelaskan pengalamannya menjadi seorang komikazer. Dia selalu memiliki pena untuk menggambar di tangan nya. Komikazer ilustrasinya merupakan kombinasi antara humor muda dewasa, dan kesadaran diri masyarakat Indonesia. Dengan menggunakan bahasa gaul perkotaan, terdapat hiburan dalam kehidupan sehari-hari menjadi kehidupan modern. Dalam waktu singkat, karyanya menjadi fenomenal di media sosial dan memiliki followers 75.000 di Instagram. Yang mana Instagram media utama saat memperkenalkan karya-karyanya.
     Reza menciptkan ilustrasi komik di jalur bus transjakarta. Selain itu dia juga menuangkan karyanya pada lorong-lorong yang mana dengan itu dia meperkenalkan karya pada masyarakan sekitar. Menggunakan media sosial dan tangannya dia mengekspresikan dirinya.
     Reza mengatakan, bahwa dia bekerja dengan tujuan bahwa karya seni dapat membawa pengaruh baik bagi masyarakat.
Seminar 2
IT Vestival
"Seminar Rise Your Technopreneur Dream's"

Di blog kali ini saya akan ceritakan, apa saja yang saya peroleh dari seminar IT Vestival yang diselenggarakan Universitas Gunadarma. Berawal dari tema seminar yaitu "Seminar Rise Your Technopreneur Dream's" yang membahas starup lebih mendalam, yang mana seminar kali ini dijelaskan oleh :

• Pembicara 1: Jonathan Christian Susanto yaitu dari Asean Preneurs Indonesia,Young On Top Campus Ambasador
• Pembicara 2: Tommy Herdiansyah yaitu dari Founder of Code Margonda, CEO PT.Tosha Komunikasi Indonesia
• Pembicara 3: Pinta Ginting yaitu dari Head Intelligent Security  Solution PT. Nusantara Compnet Integrator 

      Pembicara 2 yaitu Tommy Herdiansyah menjelaskan tentang starup yang berkembang saat ini. Dia memberikan sebuah contoh Code Margonda, yaitu sebuah tempat bagi mahasiswa untuk mendirikan event-event dengan kurang lebih 40 orang dan bagi pekerja sebagai tempat bekerja. Menurut data yang tersedia usia pengguna internet di negara kita tercinta yaitu Indonesia sekitar pada usia 18-25 mencapai 49%, usia 26-35 mencapai 33%, usia 36-45 mencapai 14% dan terakhir pada usia 55-56 mencapai 0.2%, yang mana pemakai internet terbanyak oleh para pelajar. Sekarang ini sudah mulai banyak bermunculan mobile yang berbasiskan Aplikasi. Semenjak munculnya mobile Apps, banyak Starup yang mengeluarkan karya-karya yaitu contohnya Aplikasi Jojonomic.com. Jojonomic.com adalah starup berbasis bisnis Industri yang mana manfaat yang didapat dari aplikasi ini yaitu membantu perusahaan dalam mencatat dan mengelolah arus keuangan.
       Diteruskan oleh pembicara 3 oleh Pinta Ginting yaitu dalam seminar membahas Security Challenge in Tehcnopreneurship. Sebelum dirilis ke internet melakukan uji coba terlebih dahulu.
      Selanjutnya dilanjutkan oleh pembicara 1 yaitu Jonathan Christian Susanto yang membahas bagaimana sebagai mahasiswa menjadi seorang technopreneur dalam membuat starup yang baik. Sebelum masuk ke pembahasan inti, Jonathan mejelaskan, apa itu digital dan masih banyak kesempatan untuk mahasiswa IT untuk bisa menjadi raja baru dalam hal starup. Tidak hanya melebarkan sayap dinegara sendiri Indonesia tapi dunia. Dia juga menjelaskan pada tahun 2016 ini, sudah hampir setengah penduduk di dunia menggunakan internet dari sekitar 7,5 miliar penduduk di dunia, sudah sekitar 3,5 miliar penduduk dunia yang menggunakan internet. Pada data tahun 2016, Indonesia tercatat sekitar 2,6 juta jiwa dan yang baru terhubung 88 juta jiwa dari data tersebut berarti baru 1/3 penduduk Indonesia yang terhubung secara online. . Terbukti dari data tersebut bahwa marketing di Indonesia sangat besar. Hal tersebut menyebabkan banyaknya perusahaan asing yang ingin berinvestasi di Indonesia yaitu dengan mendirikan perusahaan starup di Indonesia. Tidak seluruh mahasiswa, mengerti apa itu MEA. Dengan mahasiswa dan masyarakat tidak mengerti apa itu MEA, maka Indonesia hanya akan menjadi konsumen di negara nya sendiri dan terus menggunakan barang produk import. Bapak Jonathan juga menjelaskan bahwa suatu perusahaan tidak berkembang jika hanya mengerjakannya seorang diri.
     Maka sebuah perusahaan perusahaan harus memiliki team yang baik dan hebat. Team yang baik dan hebat dapat mempengaruhi sebuah perusahaan tersebut menjadi perusahaan yang hebat di pesaingan ekonomi dunia. Menurut Jonathan harga sebuah ide itu bagaikan sebuah sandwitch yang sudah digigit, ide akan menjadi mahal jika ide tersebut sudah dieksekusi dan diimprovisasi.